Rabu, 3 Juli 2024 – Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI), Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN SU) Medan, mengadakan kegiatan Talkshow PAI dengan tema “Tahfizh dan Al-Qur’an Sebagai Sumber Wawasan Pendidikan Islam”.
Talkshow Prodi PAI tersebut diselenggarakan dalam rangka meningkatkan kesadaran dan kemampuan mahasiswa PAI dalam menghafal dan memahami Al-Qur’an.
Talkshow Prodi PAI mendiskusikan pentingnya tahfiz Al-quran bagi seorang mahasiswa Prodi PAI, mengingat salah satu profil utama alumni Prodi PAI adalah menjadi pendidik PAI di madrasah/sekolah. Talkshow diisi oleh seorang Ahli Al-Quran dan Al-hafiz serta pemerhati Al-Quran yang dibuktikan dengan banyaknya karya tulis beliau berkaitan dengan Al-Quran, yakni Dr. (cand) Zulkifli Nasuiton, M.Pd,. dan dipandu langsung oleh Nasrun Salim Siregar, M.Hum sebagai moderator.
Dr. (cand) Zulkifli Nasuiton, M.Pd,. dalam pemaparannya menyatakan “menghapal dan menganalisis Al-Quran merupakan suatu hal yang sangat urgent bagi mahasiswa PAI, karena pada hakikatnya para ilmuan terkemuka seperti Ibnu Rusdi, Ibnu Sina, Al-Khawarijmi dan lainnya mengawali pembelajarannya dengan menghapal Al-Quran terlebih dahulu dari masa kecilnya, lantas sistem UIN yang mewajibkan thfiz Al-Quran sebelum sidang adalah suatu hal yang sangat apresiatif.” Di samping itu, “Al-Quran telah mendeskripsikan segalanya baik sebelum dan sesudah suatu hal tersebut ada, maka sebagai sumber wawasan pendidikan Al-Quran merupakan suatu yang utama demi menghadirkan pendidik yang berilmu dan beretika islami, lugasnya.
Kegiatan ini merupakan sarana untuk memotivasi setiap mahasiswa agar selalu mempelajari, membaca, mentadabburi seluruh isi yang ada di dalam Al-qur’an sehingga Al-qur’an tertanam di hati setiap Mahasiswa Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) sehingga menjadi generasi cerdas dalam wawasan Al-Qur’an.
Talkshow Prodi PAI yang dilaksanakan di Ruang Aula FITK lantai 1 dan live instagram, dihadiri oleh Ketua Prodi PAI Dr. Mahariah, M.Ag, mahasiswa PAI, dan peserta Internasional Islamic Education Religion (IIER).
