Medan, 11 11 2025 — Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) jenjang Sarjana, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) UIN Sumatera Utara kembali mencatat prestasi membanggakan. Dua dosen PAI dinyatakan lulus Tahapan Program Peningkatan Kompetensi Dosen Pemula (PKDP) dan resmi masuk ke tahap pengisian Deskripsi Diri, sebagai bagian dari proses Sertifikasi Dosen (Serdos) Kementerian Agama Republik Indonesia Tahun 2025.
Keberhasilan ini menjadi tonggak penting dalam peningkatan kualitas profesionalisme dosen di lingkungan FITK UIN SU. Tahap PKDP merupakan salah satu proses krusial dalam Serdos, yang bertujuan meningkatkan kompetensi pedagogik dan kemampuan dasar dalam merancang serta melaksanakan pembelajaran. Kelulusan dua dosen tersebut menunjukkan dedikasi dan kemampuan mereka dalam memenuhi standar kompetensi yang ditetapkan oleh Kemenag.
Dr. Mahariah, M.Ag, Ketua Program Studi PAI FITK UIN SU menyampaikan apresiasi yang tinggi atas capaian tersebut. Menurutnya, proses sertifikasi dosen bukan hanya pengakuan formal, tetapi juga bagian dari upaya peningkatan mutu pembelajaran di kelas. “Lulusnya dua dosen kita pada tahap PKDP dan masuk ke tahap penyusunan Deskripsi Diri menunjukkan bahwa Prodi PAI terus berkomitmen menghasilkan pendidik profesional yang kompeten, berkarakter, dan berkualitas,” ujarnya.
Dengan masuknya dua dosen tersebut ke tahapan ini, Prodi PAI yang saat ini telah meraih akreditasi unggul, optimis dapat terus meningkatkan kualitas sumber daya manusia, sejalan dengan visi fakultas untuk menguatkan profesionalisme pendidik di bidang Pendidikan Agama Islam.
Prof. Dr. Tien Rafida, M.Hum, Dekan FITK UIN SU juga memberikan dukungan penuh dan menyatakan bahwa pencapaian ini diharapkan dapat memotivasi dosen lainnya untuk turut aktif mengikuti proses sertifikasi dosen, sebagai bentuk komitmen terhadap peningkatan mutu pendidikan tinggi keagamaan Islam.
FITK UIN Sumatera Utara berkomitmen untuk terus memperkuat kapasitas dosen melalui pengembangan kompetensi, peningkatan kualifikasi akademik, serta penguatan praktik pembelajaran inovatif yang relevan dengan kebutuhan zaman.